Monday, August 5, 2013

Bayangin, Gue Bolak-balik 3x ke Monas!

Akhirnya, gue dapet kesempatan buat difoto di depan front office Wego!
Maklum, suka pamer, hehe.

Liburan tahun ini mengukir sejarah baru dalam hidup gue. Hari ini udah masuk Minggu ketiga gue magang di Travel Editor's Desk (Wego Indonesia). Ini merupakan kali pertama gue bergelut dalam media yang secara resmi di akui pemerintah. Terus terang beda banget sama media yang gue kelola: Ournalism.com.

Di TED Wego, gue menggali banyak informasi tentang pengembangan media. Di antaranya, cara menulis berita yang menarik, SEO (Search Engine Operation) sebuah sistem pencarian berita yang membuat berita itu gampang di cari lewat Google, dan langkah-langkah pra-publishing.

Karena TED Wego berbasis online, maka setiap orang di sana di tuntut untuk mengerti tentang internet programming.

Tugas pertama gue adalah memastikan sebuah topik berita yang ada kaitannya dengan Ramadan. Gue pilih Monas sebagai tempat liputan pertama gue. Kenapa jadi museum? Kebetulan bulan puasa ini, lagi heboh suasananya karena lagi ada bazaar murah dan permainan anak-anak. Orang-orang, termasuk para turis, banyak yang datang buat menikmati ajang tersebut dan beberapa lainnya ya itung-itung sekalian menunggu waktu buka puasa.

Dalam liputan ini, gue mengulas seluruh kegiatan yang bisa di lakukan di Monas selama Ramadan. Termasuk memandang kota Jakarta dari puncak monumen.

Jakarta (dalam teknik panorama) dari ketinggian 139m.

But it wasn't that simple! Cuma buat melengkapi berita ini, gue perlu bolak-balik tiga kali dari rumah gue di Tangsel sampai Monas. Bayangin Jakarta aja udah malas.

Senin
Kesalahan pertama, gue baru ingat kalau semua museum di Jakarta itu tutup hari Senin. Buat meliput bazaarnya juga nggak pas waktunya. Cuacanya barusan hujan dan setiap pedagang di sana baru siap-siap buka lapak. Otomatis nggak good-timing juga buat foto-foto.

Yaudah, mau gimana lagi? Gue langsung balik ke kantor dengan wajah kecewa. Jadi malu juga ya, hari pertama ini gue udah berhasil mengecewakan editor gue.

Selasa
Tiba di Monas pukul 17.00. Duh, apes lagi kan gue! Ternyata Monas tutup jam 3 sore. Baiklah, untung bazaarnya udah ramai.

Rabu
Hari ini lagi-lagi gue kurang beruntung. Tapi kali ini apesnya bukan tentang Monas. Beberapa menit sebelum sampai Monas, gue sempat di marahin sama tentara di Istana Negara karena jalan kaki di atas trotoar yang khusus di buat untuk Presiden dan anak-anak buahnya. First time in my life, gue di sodorin senjata pistol!

Pukul 13.30 gue udah sampai Monas. Yay! Akhirnya liputan berita gue selesai juga. Esok harinya gue berangkat ke kantor dan jadilah berita pertama gue untuk TED Wego: "Ngabuburit di Jantung Kota Jakarta"! Selamat membaca!

No comments:

Post a Comment